Kamis, 27 Maret 2014

Definisi Ekonomi Makro (ARIE ZUYA)

Definisi Ekonomi Makro

Ilmu ekonomi yang dapat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari bagaimana manusia dalam usaha memenuhi kebutuhan -kebutuhannya mengadakan pemilihan di antara berbagai alternatif pemakaian atas alat-alat pemuas kebutuhan yang tersedia relatif terbatas, dapat di bagi menjadi tiga kelompok, yaitu kelompok ekonomi diskriptif, kelompok teori ekonomi dan kelompok ekonomi yang di terapkan.
1.1   Ekonomi Makro, Suatu Tinjauan Umum
Ekonomi Makro merupakan bagaian dari pada ilmu ekonomi yang menkhususkan mempelajari mekanisme bekerjanya perekonomian sebagai suatu keseluruhan. Dengan demikian hubungan-hubungan kausal yang ingin dipelajari  oleh ekonomi makro pada pokoknya ialah hubungan-hubungan antara variabel-variabel ekonomi agregatif, diantaranya adalah tingkat pendapatan nasional, tingkat kesempatan kerja, pengeluaran konsumsi rumah tangga, saving, investasi nasional, jumlah uang yang beredar,tingkat harga, tingkat bunga, neraca pembayaran internasional, stok kapital nasional, hutang pemerintah
1.2   Hubungan Kausal, Hubungan Fungsional Dan Peranan Asumsi-asumsi
Hubungan antara meningkatnya pengeluaran konsumsi pemerintah dengan menurunnya tingkat pengangguran, dan juga hubungan antara menurunnya pajak dengan menurunnya tingkat pengangguran masing-masing merupakan apa yang kita sebut hubungan kausal yang istilah lainnya adalah hubungan sebab-akibat. Disebut demikian oleh karena dalam hubungan tersebut perubahan variabel yang satu mengakibatkan berubahnya variabel yang lain. Selain dari pada hubungan kausal kita juga mengenal hubungan fungsional, lebih lanjut dapat dikatakan bahwa hubungan fungsional secara matematik dinyatakan dalam bentuk identitas atau kesamaan, sedangkan hubungan kausal dinyatakan dalm bentuk persamaan fungsi, dari sini bisa kita lihat bahwa hubungan fungsional adalah lebih pasti dari pada hubungan kausal
1.3   Tujuan-tujuan kebijaksanaan Ekonomi Makro
Yang diharapkan dengan mempelajari ekonomi makro terutama ialah untuk memperoleh pengetahuan mengenai hukum-hukum ekonomi atau kesimpulan-kesimpulan umum teoritik yang diperlukan dalam memecahkan masalah-masalah ekonomi makro
Ø  Keadaan perekonomian yang diidamkan
1.       Tingkat kesempatan kerja/tingkat employment yang tinggi
2.       Peningkatan kapasitas produksi nasional yang tinggi
3.       Tingkat pendapatan nasional yang tinggi
4.       Keadaan perekonomian yang stabil
5.       Neraca pembayaran luar negeri yang seimbang
6.       Distribusi pendapatan yang lebih merata
1.4   Macam-macam Pasar Dalam  Perekonomian
Variabel-variabel yang banyak dipakai dalm model-model dasar ekonomi makro

A.      PASAR KOMODITI :
Ø  Pengeluaran konsumsi rumah tangga
Ø  Saving atau tabungan
Ø  Pendapatan nasional
Ø  Investasi
Ø  Tingkat harga
Ø  Pajak
Ø  Pengeluaran konsumsi pemerintah
Ø  Transfer pemerintah
Ø  Ekpor
Ø  Impor
B.      PASAR UANG
Ø  Permintaan uang untuk transaksi
Ø  Permintaan uang untuk berjaga-jaga
Ø  Permintaan uang untuk spekulasi
Ø  Uang kertas dan uang logam
Ø  Uang giral
Ø  Alat-alat likuid lainnya
Ø  Tingkat bunga
C.      PASAR TENAGA KERJA
Ø  Permintaan akan tenaga kerja
Ø  Penawaran tenaga kerja
Ø  Upah riil
Ø  Upah nominal
Ø  Penganguran dan kesempatan kerja
D.      PASAR MODAL
Ø  Permintaan akan surat-surat berharga
Ø  Harga surat-surat berharga
Ø  Penawaran surat-surat berharga

Perbedaan antara Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro

     Ilmu ekonomi adalah suatu bidang ilmu pengetahuan yang sangat luas cakupannya. Ilmu ekonomi digunakan untuk memcahkan berbagai masalah kehidupan terutama masalah-masalah ekonomi. Masalah kelangkaan bukan hal yang baru. Hal tersebut beralasan karena kelangkaan merupakan masalah yang mendasar bagi setiap manusia. Sudah dari sejak dulu kelangkaan dari setiap manusia hinggar akhirnya muncullah ilmu ekonomi
     Setiap individu pasti mempunyai kebutuhan, dalam mencukupi kebutuhan hidupnya pastilah individu mempertimbangkan secara rasional mengenai cara menggunakan sumber daya atau pendapatan tertentu agar penggunaa tersebut dapat memberikan kepuasan dan kemakmuran yang maksimum kepada individu dan masayarakat. Dalam mempelajari itu semua diperlukan analisis-analisis ekonomi yang dibedakan menjadi tiga golongan, yaitu: ilmu ekonomi deskriptif, teori ekonomi, dan ilmu ekonomi terapan.

1. Ilmu ekonomi deskriptif

     Setiap individu pasti mempunyai kebutuhan, dalam mencukupi kebutuhan hidupnya pastilah individu mempertimbangkan secara rasional mengenai cara menggunakan sumber daya atau pendapatan tertentu agar penggunaa tersebut dapat memberikan kepuasan dan kemakmuran yang maksimum kepada individu dan masayarakat. Dalam mempelajari itu semua diperlukan analisis-analisis ekonomi yang dibedakan menjadi tiga golongan, yaitu: ilmu ekonomi deskriptif, teori ekonomi, dan ilmu ekonomi terapan.
1. Ilmu ekonomi deskriptif

1. Ilmu ekonomi deskriptif
     Berdasarkan pengelompokan ilmu ekonomi diatas, dapat diketahui perbedaan antara ekonomi mikro dan ekonomi makro. Ilmu ekonomi mikro mempelajari unit-unit ekonomi secara individual, sedangkan ilmu ekonomi makro mempelajari unit ekonomi secara agregat (keseluruhan). Untuk membedakan antara ekonomi mikro dan ekonomi makro seperti dikutip dari Joesron dan Fathorrozi (2003), setidaknya dapat dilihat dari tiga aspek, yaitu aspek harga, unit analisis, dan tujuan analisis. Berikut disajikan tiga aspek perbandingan antara ekonomi mikro dan ekonomi makro:

     Berdasarkan pengelompokan ilmu ekonomi diatas, dapat diketahui perbedaan antara ekonomi mikro dan ekonomi makro. Ilmu ekonomi mikro mempelajari unit-unit ekonomi secara individual, sedangkan ilmu ekonomi makro mempelajari unit ekonomi secara agregat (keseluruhan). Untuk membedakan antara ekonomi mikro dan ekonomi makro seperti dikutip dari Joesron dan Fathorrozi (2003), setidaknya dapat dilihat dari tiga aspek, yaitu aspek harga, unit analisis, dan tujuan analisis. Berikut disajikan tiga aspek perbandingan antara ekonomi mikro dan ekonomi makro:
          b. Ekonomi makro : haraga adalah harga dari komoditas
          b. Ekonomi makro: membahas kegiatan ekonomi secara keseluruhan (agregat), antara lain pendapatan nasional, pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, investasi, dan kebijakan ekonomi.

(economic science).
Salah satu ahli ekonomi yang peduli terhadap upaya yang harus dilakukan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya adalah Paul A. Samuelson. Ia merupakan ahli ekonomi yang terkenal dan pernah menerima nobel untuk bidang ekonomi tahun 1970. Menurutnya, ilmu ekonomi adalah suatu studi mengenai individu-individu dan masyarakat membuat suatu pilihan dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumber daya terbatas tetapi dapat digunakan dengan berbagai cara untuk menghasilkan berbagai macam barang untuk dikonsumsi, sekarang dan masa mendatang kepada berbagai individu dan golongan masyrakat.
Ilmu ekonomi deskriptif adalah bagian ilmu ekonomi yang menggambarkan keterangan-keterangan faktual tentang suatu keadaan ekonomi dalam bentuk angka-angka, grafik, kurva atau penyajian lainnya. Ilmu ekonomi dipergunakan oleh BPS (Badan Pusat Statistik) untuk menyajikan keadaan ekonomi baik makro maupun mikro. Contoh ilmu ekonomi deskriptif,yaitu tentang pendapatan nasional, jumlah pengangguran, dan neraca pembayaran.
2. Teori ekonomi
Teori ekonomi adalah bagian ilmu ekonomi yang menjelaskan mekanisme kegiatan ekonomi. Teori ekonomi ini dibagi menjadi 2, yaitu teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makro.
    a. Teori ekonomi mikro
Teori ekonomi mikro adalah bagian ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku unit-unti ekonomi secara individual, seperti perilaku konsumen, produsen, pasar, penerimaan, biaya, dan keuntungan perusahaan.
           b. Teori ekonomi makro
Teori ekonomi makro adlah bagian ilmu ekonomi memplajari unit-unit ekonomi secara agregat (keseluruhan), seperti pendapat nasional, inflasi, pengangguran, dan kebijakan pemerintah.
3. Ilmu ekonomi terapan
Ilmu ekonomi terapan adalah bagian ilmu ekonomi yang menggunakan kesimpulan-kesimpulan yang diperoleh dari teori ekonomi untuk menjelaskan masalah-masalah yang dikumpulkan dalam ekonomi deskriptif. Dengan kata lain, ilmu ekonomi terapan merupakan penerapan teori-teori ekonomi yang dalam praktek kehidupan masyarakat secara nyata, seperti penerapan ekonomi koperasi dan ekonomi perusahaan.
1.       Aspek harga:
          a. Ekonomi mikro : harga ialah dari suatu komoditas.
secara agregat.
2. Unit analisis:
 a. Ekonomi mikro: membahas kegiatan ekonomi secara individual, anatar lain permintaan dan penawaran, perilaku konsumen atau produsen, pasar, penerimaan, biaya, dana laba atau rugi perusahaan.
3. Tujuan analisis:

a. Ekonomi mikro: lebih memfokuskan pada analasis bagaimana mengalokasikan sumber daya agar dicapai kombinasi yang tepat      b. Ekonomi makro: lebih memfokuskan analisis pada kegiatan ekonomi terhadap perekonomian secara menyeluruh (agregat).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar